Apakah Cerutu Itu ?

Gege DBAKO - Pada kesempatan kali ini kita akan mengupas tentang apa itu Cerutu. Teman-teman gege dbako, dahulu, cerutu hanya bisa dinikmati oleh kaum ‘Borjuis’ dan para pengusaha kaya serta para pejabat tinggi karena harganya yang tidak bisa dibilang murah untuk kantong orang biasa, tapi sekarang telah terjadi yang namanya pergeseran trend, buruh, pekerja kantoran, bahkan mahasiswa sekalipun sudah bisa menikmati gulungan tembakau tersebut.

Sebuah cerutu adalah bundel digulung kering dan difermentasi tembakau daun dibuat untuk merokok . Mereka diproduksi dalam berbagai ukuran dan bentuk. Sejak abad ke-20, hampir semua cerutu terdiri dari tiga komponen berbeda: pengisi, daun pengikat yang menyatukan pengisi, dan daun pembungkus, yang seringkali merupakan daun terbaik yang digunakan. Seringkali cerutu akan memiliki pita yang dicetak dengan logo pabrik cerutu. Cerutu modern sering datang dengan 2 band, terutama band Cigar Kuba, menunjukkan band Edisi Terbatas (Edicion Limitada) yang menampilkan tahun produksi.

Tembakau cerutu ditanam dalam jumlah yang signifikan terutama di Amerika Tengah dan kepulauan Karibia , termasuk Kuba , Republik Dominika , Haiti , Honduras , Meksiko , Ekuador , Nikaragua , Guatemala , Panama , dan Puerto Rico ; itu juga diproduksi di Amerika Serikat bagian Timur , negara-negara Mediterania Italia dan Spanyol (di Kepulauan Canary ), dan di Indonesia dan Filipinadari Asia Tenggara .

Asal-usul merokok cerutu masih belum diketahui. Sebuah pot keramik Guatemala yang berasal dari abad ke-10 menampilkan ciri-ciri daun tembakau merokok Maya yang diikat dengan tali.

Singkatnya cerutu adalah kumpulan daun tembakau yang di gulung sedemikian rupa sehingga berbentuk seperti tabung atau bentuk lainnya. Ada tiga komponen dasar dalam sebuah cerutu, yaitu Filler. atau isi bagian dalam cerutu, Binder, yaitu daun tembakau yang membungkus filler, dan Wrapper, bagian terluar dari cerutu yang membungkus binder.

Filler cerutu terdiri dari dua jenis, Short filler dan Long Filler. Perbedaannya adalah; Long filler biasanya khusus cerutu premium, yang dibuat dari kumpulan daun tembakau utuh yang digulung menjadi satu, dengan satu lapisan binder dan ditutup oleh wrapper. Abu dari sisa pembakarannya biasanya bisa bertahan lebih dari 1 inci sebelum akhirnya jatuh sendiri.

Sedangkan Short filler biasanya terbuat dari sisa-sisa tembakau premium atau cacahan tembakau utuh, yang dikumpulkan dan digulung dengan bantuan mesin. Biasanya menggunakan dua lapisan binder untuk mengikat fillernya agar lebih kuat dan menutup sempurna, dan dilapisi dengan lapisan terluarnya atau wrapper. Abu dari sisa pembakarannya biasanya tidak bertahan lebih dari 1 inci.

Hand made, Machine made, Hand finish. Kebanyakan cerutu premium adalah buatan tangan atau Hand Made. Oleh sebab itu cerutu premium biasanya lebih mahal daripada cerutu jenis lainnya yang buatan mesin. Gambar yang di upload ini menjelaskan bagaimana cerutu premium atau Hand Made dibuat.


Gambar 1 : menggabungkan tembakau menjadi Filler

Gambar 1; 3-4 jenis tembakau digabung jadi satu sebagai filler, yang menentukan rasa dan aromanya.


Gambar 2 : Melapisi Filler Dengan Binder

Gambar 2; Filler digulung kedalam selembar daun tembakau kedua atau Binder, yang mengikat filler menjadi satu kesatuan utuh.
Gamar 3 : Menutup Binder dengan Wrapper

Gambar 3; Diakhiri dengan menutup binder dengan selembar daun tembakau kualitas terbaik atau wrapper.

Selain buatan tangan ada juga yang buatan mesin atau Machine Made. Bukan mesin yang digunakan dalam produksi rokok secara massal tetapi lebih mirip seperti yang digunakan dalam industri pembuatan rokok kretek, yang membantu pembuat cerutu dalam menggulung tembakaunya, karena cerutu buatan mesin biasanya menggunakan tembakau cacahan atau yang biasa disebut short filler seperti rokok. Yang sudah dijelaskan diatas.

Selain kedua cara diatas, ada juga gabungan atau kombinasi dari keduanya, yaitu Hand Finish. Tembakau digulung dengan bantuan mesin gulung, kemudian diakhiri dengan pemasangan wrapper oleh tangan. Dalam proses ini biasanya menggunakan long filler, sehingga ada kalanya cerutu buatan mesin tidak selalu menggunakan short filler. Brand Jose l Piedra dari cuba adalah salah satu contohnya. Mereka membuatnya dengan menggabungkan short filler dengan long filler, sehingga rasanya seperti cerutu premium dengan harga yang murah.

Bentuk-bentuk Cerutu terdiri dari berbagai bentuk, jenis dan ukuran. Menurut Habanos.Sa, produsen cerutu terbesar dari cuba, cerutu terdiri dari dua bentuk dasar utama yang mereka sebut “Parejos” (dengan bentuk yang standar seperti tabung), dan “Figurados” (yang bentuknya lebih tidak teratur), dan terbagi lagi menjadi beberapa bentuk turunan.

Padron serie 1926, Corona, Robusto, Panatela, Lonsdale adalah sebagian dari bentuk-bentuk yang masuk dalam kategori Parejos

Pyramid/Belicoso, Torpedo, Diademas masuk dalam kategori Figurados.

Ukuran cerutu bervariasi dari Ring gauge atau lingkar badan terkecil 20 dan panjang sekitar 3.2”(ukuran Cigarillos) sampai ring 56 dengan panjang mencapai 8”.

Tempat terbaik buat nyimpen cerutu adalah Humidor. Humidor adalah kotak khusus yang dibuat sebagai tempat menyimpan cerutu. Humidor terbaik adalah yang terbuat dari kayu Spanish cedar dan bisa mempertahankan kelembaban dengan stabil pada angka 70% kelembaban. Kenapa harus 70%? Karena derajat kelembaban yang disarankan agar cerutu bisa tahan lama adalah diangka 68-75%. Jika terlalu lembab, cerutu akan terasa pahit dimulut, dan pembakarannya ga merata, wrappernya menjadi rentan sobek, dan juga rentan terserang lumut atau mold dan kutu. Sedangkan kalo terlalu kering aroma dan rasa dari cerutu akan hilang, lebih cepat terbakar dan terasa panas saat dihisap, Kalo belum punya tempat khusus buat menyimpan jangan beli banyak-banyak dulu, beli yg kira-kira bisa di habiskan dalam 2-3 hari.

Menurut beberpa artikel bahwa temperatur juga harus dijaga. Temperature idealnya adalah 70° Fahrenheit atau sekitar 18-21° Celsius (suhu di Indonesia sekitar 80-90° Fahrenheit atau sekitar 28-34° Celsius). Dibawah suhu yang ditentukan akan menyebabkan cerutu tidak akan bisa mem-fermentasi dirinya sendiri, karena seiring waktu berjalan jika cerutu disimpan pada suhu dan kelembaban yang ideal, dia akan ber-fermentasi sendiri yang pada jangka waktu tertentu (beberapa tahun) akan membuat rasanya lebih nikmat. Jika diatas suhu yang ditentukan atau terlalu panas, kemungkinan terbesarnya adalah menetasnya telur-telur kutu tembakau yang biasa disebut Lasioderma Serricorne.

Lasioderma Serricorne. Telur-telur kutu ini terkadang bisa masuk saat proses penggulungan, dan menetas saat cerutu yang sudah siap bakar disimpan pada suhu dan kelembaban yang tinggi. Saat ia menetas dan dalam bentuk larva,dia akan mencari jalan keluar dengan memakan tembakau dan menyisakan lubang-lubang di tubuh cerutu yang pada akhirnya akan merusak cerutu. Jadi jangan kaget jika ada cerutu  kita berlubang, di ataslah penyebabnya.

Semoga bermanfaat, jika ada yang ingin menambahkan silahkan isi di kolom komentar, mari saling berbagi dan saling melengkapi.

Sumber : Berbagai Sumber

Posting Komentar

2 Komentar